Sabtu, 11 Agustus 2012

Sebuah Akhir


By, Sri Sudarianti

Baiknya kutrima saja angin yang bernyanyi
Baiknya kutrima saja ombak yang bergolak
Baiknya kitrima saja hujan yang tiada henti
Baiknya kutrima saja musim yang berganti

Telah kupagut sepi dengan sengaja
kukejar bintang dan rembulan tanpa arah
hingga, kudapati jiwaku dalam bara api
darahku panas
membara
mengelora
membakar keakuanku

Wahai..
Tabuhan gamelan dijiwaku kian menggebu
menggema memenuhi bilik-bilik kalbu
jantungku pecah
berdarah
mewarnai Agustus yang tak basah

Lalu..
butiran haripun jatuh
menggelinding
telah tanggal sebuah perjalanan
kini hanya kutinggalkan salam

Lombok, 9Agustus12

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas kunjungannya semoga semua artikel di blog ini dapat bermanfaat untuk mempererat silaturahmi antar pujangga dan jangan lupa kembali lagi yah