Selasa, 28 Agustus 2012

BUDA KLIWON DUNGGULAN

by ; Dg Kumarsana

Menatap penjor menjulur ke atas
langit mendung menanti air di tepi angkasa, adakah batas cuaca
kutitip di seberang tanpa perlu menghalau awan, biarkan!
biarkan sesaat asap ini memanggil manggil tubuh yang butuh kedamaian
bunga bunga yang mengubah doa terselesaikan dalam kecintaan
semesta

Menatap penjor menjulur-julur langit
mendung disenyapkan genta genta mengalun
Dewa dewa menari, hujan urung turun namun tanah tak selalu basah
para bidadari yang menghabiskan waktu berhari-hari dalam satu bait :
karenanya, berpuisilah
jangan biarkan sunyi bumi ini tanpa senandungmu
jangan hiraukan sunyi satu malam bergeming lampaui wajahmu
sekalipun ayat ayat kidung mengalir dalam satu irama :
nyanyi para dewa dewa langit

Menatap penjor menjulur semesta
awan yang bersembunyi, lindap di hati
Inikah kedamaian? runtuhan bunga-bunga yang menciptakan hujan sebagai tirtha membasah
jiwa kami

Galungan dalam kejelitaan menatap hasrat, dewa dewa langit tersenyum riang berkendara awan putih bermahkota kemuliaan menyemburkan kedamaian ke semua penjuru jagat

Bidadari bidadari melambaikan selendang terbuat dari serat serat cinta kasih senantiasa setia membagi bagikan kemenangan, membagi-bagikan harapan, berbagi mimpi yang berkemas dalam kenyataan sebelum embun pagi menguak batas hari

Menatap penjor menjulur julur hati
langit mendung melempar pernik-pernik cahaya
dari kelopak yang basah

Lereng Pengsong 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas kunjungannya semoga semua artikel di blog ini dapat bermanfaat untuk mempererat silaturahmi antar pujangga dan jangan lupa kembali lagi yah