by ; Anjani Ratna Palupi
Sungguh semakin bertapa pada hati yang sunyi
Ketika fajar yang bertahan bersama embun
Menjumpaiku di sudut sepiku
Akh !
teringat , kau goda aku , walau jejakmu kuragu menapaki
di kala hujan.
Tak bisakah kau bukakan payung untukku
Biar basah, tak mengapa
Memanjakan dekapanmu, pada waktu yang menguras kegamangan
aku kau lepas pada titik yang terasa asing aku jamah
ini kah jalanku?
dan kau menghilang ditapal batas tanyaku yang buta
tanpa warna dan bentuk
Nov' 301112
teringat , kau goda aku , walau jejakmu kuragu menapaki
di kala hujan.
Tak bisakah kau bukakan payung untukku
Biar basah, tak mengapa
Memanjakan dekapanmu, pada waktu yang menguras kegamangan
aku kau lepas pada titik yang terasa asing aku jamah
ini kah jalanku?
dan kau menghilang ditapal batas tanyaku yang buta
tanpa warna dan bentuk
Nov' 301112
Tidak ada komentar:
Posting Komentar